Tuesday, February 26, 2013

Tafsir QS Hadid: 22-23


Akhir-akhir ini sering saya lihat orang-orang makin takut dan khawatir dengan apa yang akan mereka hadapi. Padahal itu baru “akan” yang berarti belum pasti.

Maka, ada baiknya kita ingat kembali nasihat-nasihat yang pernah kita terima dahulu dari orang tua ataupun guru-guru kita dulu.

Cerita kehidupan ini sebenarnya sudah selesai ditulis. Bahwa apa yang telah, sedang, dan akan terjadi di dunia ini semuanya telah dituliskan di Lauhul Mahfudz. Tintanya telah mengering dan bukunya itu pun sudah ditutup. Dengan kata lain, skenarionya itu sudah selesai dibuat, tinggal dimainkan.

Dalam usaha kita nanti kita bakal mendapat hasil yang baik ataupun malah luput dan tidak mendapat hasil apapun, itupun sudah dituliskan.

Maka, kalau sudah begitu kalaupun nantinya kita mendapat hasil yang baik sesuai dengan harapan kita, janganlah kita menjadi sombong, jumawa, merasa hebat dengan kemampuannya.

Kalaupun kita luput mendapatkan apa yang diinginkan, tak perlu bersedih, berduka, atau bahkan marah serta membenci Tuhan yang memberi hasil yang tidak kita inginkan tadi.

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu.

Maka, semoga apa yang kita dapatkan dalam pengusahaan kita itu tadi merupakan hasil yang membaikkan kita. Apabila kita mendapat hasil yang sesuai harapan, kita segera bersyukur. Apabila kita mendapat hasil yang tidak sesuai impian, kita segera bersabar.. Itulah yang baik.

Maka,
Yakinlah.. dengan kata lain: beriman-lah.. ( iman = yakin )
dengan begitu kamu pasti menjadi manusia yang lebih baik dari kemarin karena kamu tidak menyesal dengan apa yang telah terjadi dan tidak takut dengan segala sesuatu yang belum datang.

Referensi:
QS Al Hadid: 22-23
QS Al Baqarah: 216
QS Ali Imran: 139

No comments:

Post a Comment